Abdurrahman Wahid [Gus Dur], negarawan, ulama, presiden ke-4 :
- siapa saja yang mencoba melawan, akan saya gebuki.
- tergantung pemerintah. Kalau pemerintah campur tangan terus dalam
segala hal yang terjadi, adalah kami tidak ada jalan lain adalah
membisikkan pada para pemilih golput aja bareng-bareng.
Megawati Soekarnoputri, presiden ke-5 :
- nabi saja seorang pemimpin, tapi nggak sarjana kok.
Mark Twain, penulis :
- saya tidak suka dengan perkelahian. Bila saya memiliki musuh, saya
akan memaafkannya, mengajaknya ke tempat yang tenang, baru menghabisinya
di sana .
Ann Landers, kolumnis :
- satu dari empat orang di dunia ini mengalami gangguan jiwa. Bila tiga
orang yang anda kenal baik-baik saja, berarti andalah yang mengalaminya.
Zsa Zsa Gabor, aktris :
- saya adalah penjaga rumah yang hebat. Setiap kali saya meninggalkan seorang pria, saya selalu berhasil memiliki rumahnya.
Henry Ford, pendiri ford motor :
- berpikir adalah pekerjaan terberat, karena itulah sedikit sekali orang yang mau menggunakan otaknya.
Alexander Dumas the younger, pebisnis :
- bisnis ? Caranya mudah sekali: Gunakan saja uang orang lain.
Angie Dickinson, aktris :
- saya berbusana agar dilihat wanita, dan menanggalkan busana agar dilihat pria.
Albert Einstein, fisikawan :
- memahami pajak adalah hal yang paling sulit dimengerti di dunia ini.
Samuel Goldwyn, produser film :
- saya tidak mau dikelilingi orang yang bermental yes-man . Saya ingin
orang yang mengatakan kebenaran meskipun setelah itu saya akan
memecatnya.
- kita membayar gajinya terlalu besar, sialnya lagi dia pantas menerimanya.
Roberto Goizueta, pemimpin coca cola :
- musuh-musuh kita adalah kopi, susu, teh dan air putih.
John Paul Getty, miliarder :
- bila anda berhutang 100 dollar, andalah yang pusing. Tapi bila anda berhutang 100 juta dollar, bank yang akan pusing.
Herbert Hoover, presiden AS ke -31 :
-berbahagialah generasi muda, karena merekalah yang akan mewarisi hutang bangsa.
Anatolefrance, penulis :
- buku sejarah yang tidak mengandung kebohongan pastilah sangat membosankan.
Woody Allen, sutradara film :
- ternyata bertemu penjual asuransi jiwa adalah lebih buruk daripada kematian itu sendiri.
T.S. Eliot, penulis :
- pemulis yang masih muda, meniru. Penulis yang sudah berpengalaman, mencuri ide.
Agatha Christie, novelis misteri :
- kolektor barang antik adalah suami yang paling baik, karena semakin tua istrinya, semakin ia mencintainya.
Alfred Hitchcock, sutradara film misteri :
- saya tidak pernah bilang bahwa para aktor adalah sapi. Saya hanya bilang mereka harus diperlakukan seperti sapi.
Alan King, komedian :
- bila engkau ingin membaca tentang cinta dan perkimpoian, maka engkau harus membaca dua buku yang berbeda.
Anatolefrance, novelis :
- jangan pernah meminjamkan buku karena tidak akan pernah dikembalikan.
Buku-buku di perpustakaan saya semuanya adalah hasil pinjaman.
Voltaire,filsuf :
- apabila kita bicara soal uang, maka semua orang sama agamanya.
D.H. Lawrence, penyair :
- hasil dari kerja adalah uang. Hasil dari uang adalah lebih banyak
uang. Hasil dari lebih banyak uang adalah kompetisi yang ganas. Hasil
dari kompetisi yang ganas adalah dunia yang kita diami ini.
Lyndon B. Johnson, presiden AS ke-36 :
- apabila dua orang selalu sepakat dalam segala hal, itu berarti cuma satu orang yang berpikir.
Robert Neville, aktor :
- hidup bersama orang suci ternyata jauh lebih melelahkan daripada menjadi orang suci itu sendiri.
Charles De Gaulle, presiden perancis pertama :
- politisi tidak pernah percaya akan ucapan mereka sendiri, karena itulah mereka sangat terkejut bila rakyat mempercayainya.
Thomas Alva Edison, penemu :
- banyak orang yang percaya bahwa suatu hari kala mereka bangun dari
tidur, mereka sudah menjadi kaya. Sesungguhnya mereka sudah separuh
benar karena mereka memang telah bangun dari tidur.
James Baldwin, penulis, aktor :
- semua orang memuji-muji surga, tapi tidak ada yang mau pergi ke sana sekarang juga.
Don Marquis, kolumnis :
- orang yang munafik adalah orang yang hey, siapa sih yang tidak munafik.
Benjamin Franklin, negarawan :
- orang yang pandai meminta-minta maaf, jarang sekali pandai melakukan hal-hal lain.
Joseph Stalin, pemimpin politik :
- kematian satu orang adalah tragedi, kematian jutaan orang adalah statistik.
Will Rogers, pelawak politik :
- politik itu mahal, bahkan untuk kalahpun kita harus mengeluarkan banyak uang.
Adolf Hitler,pemimpin nazi :
- alangkah beruntungnya penguasa bila rakyatnya tidak bisa berpikir.
- aku tidak perlu berpikir karena aku adalah pegawai pemerintah.
Clement Attlee, perdana menteri inggris :
- demokrasi adalah pemerintahan yang diisi dengan banyak diskusi, namun
demokrasi hanya efektif bila engkau mampu membuat orang lain tutup
mulut.
sumber : http://www.miftakh.com/2011/11/terlucu-kata-bijak-yang-bikin-ngakak.html
note: (maaf ambil posting'a ga izin dlu) -_-
Minggu, 04 November 2012
Kamis, 11 Oktober 2012
Winda - Kutemukan Penggantinya (Ost. Film Milli dan Nathan)
Lirik nya lagi pas banget sma suasana hati .. :)
Winda - Kutemukan Penggantinya (Ost Film Milli dan Nathan)
sebuah kisah tertulis indah dimasa lalu
tak teraba oleh hati siapapun
hingga kau hadir dengan segala kelemahanmu
cacat hidupmu menyempurnakanku
kesakitanku bertambah pahit
ketika harus aku akui
aku menahan rasa cinta untukmu
namun kau tetap ada
kau hadir dalam bayang yang tak pernah ku anggap
kau ada didalam bayang semu
kau merindu dan membuatku jatuh kepadamu
kau menyayangku dan buatku berkata
ku temukan penggantinya
kesakitanku bertambah pahit
ketika harus ku akui
kau hadir dalam bayang yang tak pernah ku anggap
kau ada didalam bayang semu
kau merindu dan membuatku jatuh kepadamu
kau menyayangku dan buat ku berkata
kau hadir dalam bayang yang tak pernah ku anggap
kau ada didalam bayang semu
kau merindu dan membuatku jatuh kepadamu
kau menyayangku dan buat ku berkata
ku temukan penggantinya, kutemukan penggantinya
ku temukan penggantinya
ku temukan
Kata" Iseng
Hidup itu kadang seperti kopi ..
Rasanya sih pahit ..
Tapi jika kopi itu ditambah gula
Maka nikmatlah kopi itu,
Membuat yang meminum akan candu karnanya ..
Demikin juga dengan Cinta ..
Lima huruf yang di ibaratkan gula.
Membuat derita menjadi kebahagian yang sangat manis..
Kadang terbuai dan merasa sempurna olehnya.
CINTA
lima huruf dengan seribu makna , yang sering membuat kita candu karnanya.
Kamis, 04 Oktober 2012
Cerpenku #1 : _Apa Salah Ocha_ (copas)
Nih, satu lagi cerpen karya temen. :)
^_^
sugianpop.blogspot.com
Selamat membaca
Cerpenku #1 : _Apa Salah Ocha_
Alangkah terkejutnya Vino bahwasanya
isi dari kotak itu adalah seekor kucing berwarna orange. Kucing itu
keliatan sangat kurus dan sangat kelaparan. Vino yg merasa kasian
kepada kucing itu, langsung memberi makan dan membersihkan badan kucing
tersebut yg sangat kotor. Dari sejak itu, Vino pun memelihara kucing
itu dan memberinya nama Ocha, yg berarti si Orange yg linCHAh.
Vino
sangat sayang sama si Ocha. Setiap harinya, ia memberi makan dan
membersihkan badan si Ocha. Dari hari ke hari pun Ocha semakin gemuk
dan semakin tambah bersih.
Hampir 3 tahun sudah Vino memelihara Ocha. Vino semakin sayang sama kucing orangenya itu.
Sampai
ketika, Vino pergi bekerja seperti biasanya, tapi Vino pulangnya
mungkin agak malam karena dia ada lembur. Vino pun pulang sebentar
untuk memberi makan Ocha, dan setelah itu kembali ke tempat kerjanya.
Malam
semakin larut, tapi Vino gak pulang-pulang. Mungkin karena pekerjaannya
belum selesai. Sementara itu, di rumah Vino yg sunyi dan sepi tiba-tiba
terdengar suara gaduh tapi hati-hati di pintu rumahnya. Ternyata, ada
segerombol pencuri yg mencoba masuk dan mau mencuri benda-benda yg ada
di dalam rumah Vino. Pencuri-pencuri itu pun berhasil masuk ke dalam
rumah Vino. Dengan langkah hati-hati, para pencuri-pencuri itupun
berhasil mencuri satu per satu benda-benda berharga yg ada di dlm rumah
Vino. Ocha yg mendengar suara gaduh di dlm rumah langsung berlari dan
menghampiri, trus mengeong sekeras-kerasnya di hadapan para
pencuri-pencuri itu. Seorang pencuri yg geram akan "keongan" Ocha
langsung menangkap kucing orange itu. Ocha yg panik pun mencakar tangan
dan wajah si pencuri itu. Pencuri itu pun marah, tanpa banyak basa-basi
lagi, ia menangkap Ocha dan mengeluarkan pisau dari kantongnya dan
langsung memotong-motong tubuh Ocha tanpa belas kasihan sedikitpun.
Sepulangnya
dari kantor, Vino sangat amat terkejut melihat pintu rumahnya yg sudah
terbuka lebar. Alangkah terkejutnya lagi Vino saat dia melihat banyak
darah di lantai yg berceceran di mana-mana. Dan. . . Ketika Vino meliat
kondisi Ocha yg sudah terpotong-potong & berserakan di mana-mana,
Vino pun langsung berteriak sekeras-kerasnya.
"TUHAN. . KENAPA ENGKAU KIRIMKAN AKU KUCING ORANGE INI KALAU BEGINI AKHIRNYA. . .!!!
=The End=
copas from : http://sugianpop.blogspot.com/2012/01/awalnya-vino-gak-tau-apa-isi-dari.html
Cerpenku #2 : _Jadi Malu_ (copas)
Blog teman :)
sugianpop.blogspot.com
Selamat membaca
Cerpenku #2 : _Jadi Malu_
Mario, seorang anak kelas 2 SMA di salah satu SMA ternama di
Banjarmasin yg sangat suka menjahili orang terutama kepada para guru di
sekolahnya.
Suatu hari dia main basket dengan teman-teman satu
timnya di sekolahnya. Hari pun sudah mulai sore. Entah knp Mario tidak
mau pulang bareng teman-temannya.
"Bro, kalian pulang duluan aja ya, aku stay di sini aja dulu bentar. Mau istirahat dulu, cape." ujar Mario.
Teman-temannya pun pamit kepada Mario untuk pulang.
Beberapa
menit kemudian, setelah melepas lelah, Mario pun segera bergegas
pulang. Tapi, hujan tiba-tiba turun dengan sangat deras. Mario pun mau
tidak mau harus bertahan di sekolahnya sampai hujan reda. Tidak terasa
hari sudah malam, dan hujan masih turun bahkan semakin deras. Kebetulan
ada penjaga sekolah yg sedang menyapu ruangan kelas. Mario pun
berbincang-bincang santai dengan penjaga sekolah tersebut.
"Lho, Mario. . Koq Kamu belum pulang?", tanya penjaga sekolah.
"Belum
Pa, tadinya saya mau pulang, eh hujan turun, deras pula. Ya udah saya
bertahan di sini sampai nunggu hujannya teduh. Tapi sekarang hujannya
malah tambah deras.", jawab Mario.
"Ohh, , o iya, di atas ada
pa' Ruben. Dia sedang lembur. Sambil menunggu hujan teduh, Kamu bisa
menemani dia di atas.", ujar penjaga sekolah.
"ohH, iya pa. Di ruang mana pa?" tanya Mario.
"Di ruang komputer." jawab penjaga sekolah.
Mario pun langsung menuju ruang tersebut.
Pa' Ruben adalah seorang guru mata pelajaran kesenian. Dia baru 2 bulan mengajar di sana.
Sesampainya Mario di ruang komputer.
"Hallo pa' Ruben, lage ngapain nih, keliatannya sibuk bener." sapa Mario.
Pa' Ruben pun kaget.
"Astagfirullah,
eh, maaf, maaf,, kamu to Mario. .? Kirain siapa, hHe. Koq belum
pulang-pulang juga? Ini. . . bapa' lagi mengoreksi hasil ulangan
kalian. " kata pa' Ruben.
"oHH. . Ini pa' saya lagi nunggu hujan
reda, dari sore tadi ga' reda-reda, hHe. Bolehkan saya numpang di sini
pa? Ga' gangGu kan?" ucap Mario.
"Iya boleh, ga' ada yg larang, mLah bapa' senang ada yg nemenin." jawab pa' Ruben sambil tersenyum.
Hari
sudah menjelang tengah malam, tp hujan belum juga reda. Mario yang suka
usil pun mulai melancarkan aksinya untuk menjahili pa' Ruben. Dia
memutar suara kuntilanak dari handphone_nya dengan keras.
"HiiHiiHiiHii. . .!" begitu bunyi suara kuntilanak tersebut.
Sontak
pa' Ruben terkejut, , penyakit jantung pa' Ruben pun kambuh. Pa' Ruben
pun meronta kesakitan dan akhirnya tersungkur di lantai. Mario kaget
dan panik! Dan dia terus memegang pa' Ruben yang sedang kesakitan
sambil berteriak "Tolong. . Tolong. . ." , tak ada satu pun yang
mendengar teriakan Mario. Mungkin penjaga sekolah lagi tertidur pulas.
Sambil menahan tangis, Mario terus berteriak dan terus memegang tubuh
pa' Ruben yang terkulai lemah. Dan akhirnya. . pa' Ruben tidak lagi
meronta kesakitan, tak lagi memegang dadanya, bahkan tak lagi bergerak.
Mario pun berteriak sekeras-kerasnya.
"Pa RubeeEenn.. .!
BanguuUnN. .! Maafkan aku. . Aku tak bermaksud membunuh bapa', aku cuma
mau ngerjai bapa' aja. . !! Jangan mati dulu paAaa'. .!!
Aku sangat menyesaaAaLLLL. .!"
Air
mata pun menetes dari matanya Mario. Penjaga sekolah yg terbangun dari
tidurnya akibat mendengar teriakan Mario langsung menuju ruangan tempat
Mario dan pa' Ruben berada.
"Astagfirullahal'azim Mario!! Ada apa ini, apa yang terjadi dengan pa' Ruben?" bentak si penjaga sekolah.
"Ini
pa', pa' Ruben terkena serangan jantung. Aku yang menyebabkan semua ini
pa', aku nyesel pa'. ." jawab Mario dengan penuh emosi.
"Ya udah, penyesalan selalu datang belakangan, ayo kita bawa pa' Ruben ke rumah sakit" kata penjaga sekolah.
Mario
dan si penjaga sekolah pun segera menggotong pa' Ruben ke lantai bawah.
Baru mau ke luar dari ruang komputer, pa' Ruben membuka matanya dan
berkata, "Ada apa ini ya, koq aku digotong gini."
"Lho, pa' Ruben masih hidup ya? Eee. Tadi. . Tadi. . Tadi itu bapa' kan kesakitan dan jatuh terus. . ." kata Mario.
"Hehehe.
. . Maaf ya Mario, bapa' td cuma bohongan, bapa' sudah tau koq kamu kan
yang memutar suara hantu itu. Hehe." ucap pa' Ruben.
"Ihh bapa' ini. . Ada-ada saja, bikin saya stress tau. Hampir aja jantung saya yang copot, huh. ." gerutu Mario.
"MAKANYA KLO JADI ORANG ITU JANGAN SUKA USIL, BEGINILAH RASANYA DIJAHILI ORANG, hahahahahaA. . ." ledek si penjaga sekolah.
_The End_
copas from: http://sugianpop.blogspot.com/2012/04/cerpenku-2-jadi-malu.html
Minggu, 01 Juli 2012
Cinderella
Once upon a time there lived an unhappy
young girl. Her mother was dead and her father had married a widow with two
daughters. Her stepmother didn't like her one little bit. All her kind thoughts
and loving touches were for her own daughters. Nothing was too good for them -
dresses, shoes, delicious food, soft beds, and every home comfort. But, for the
poor unhappy girl, there was nothing at all. No dresses, only her stepsisters’
hand-me-downs. No lovely dishes, nothing but scraps. No rest and no comfort.
She had to work hard all day. Only when evening came was she allowed to sit for
a while by the fire, near the cinders. That’s why everybody called her
Cinderella.
Cinderella
used to spend long hours all alone talking to the cat. The cat said, “Miaow“,
which really meant, “Cheer up! You have something neither of your stepsisters
has and that is beauty.” It was quite true. Cinderella, even dressed in old
rags, was a lovely girl. While her stepsisters, no matter how splendid and
elegant their clothes, were still clumsy, lumpy and ugly and always would be.
One
day, beautiful new dresses arrived at the house. A ball was to be held at the
palace and the stepsisters were getting ready to go. Cinderella didn't even
dare ask if she could go too. She knew very well what the answer would be:
“You? You're staying at home to wash the dishes, scrub the floors and turn down
the beds for your stepsisters.” They will come home tired and very sleepy.
Cinderella sighed, “Oh dear, I'm so unhappy!” and the cat murmured “Miaow.”
Suddenly
something amazing happened. As Cinderella was sitting all alone, there was a
burst of light and a fairy appeared. “Don't be alarmed, Cinderella,” said the
fairy. “I know you would love to go to the ball. And so you shall!” “How can I,
dressed in rags?” Cinderella replied. “The servants will turn me away!”
The
fairy smiled. With a flick of her magic wand Cinderella found herself wearing
the most beautiful dress she had ever seen. “Now for your coach,” said the
fairy; "A real lady would never go to a ball on foot! Quick! Get me a
pumpkin!” “Oh of course,” said Cinderella, rushing away. Then the fairy turned
to the cat. “You, bring me seven mice, and, remember they must be alive!”
Cinderella
soon returned with the pumpkin and the cat with seven mice he had caught in the
cellar. With a flick of the magic wand the pumpkin turned into a sparkling
coach and the mice became six white horses, while the seventh mouse turned into
a coachman in a smart uniform and carrying a whip. Cinderella could hardly
believe her eyes.
“You
shall go to the ball Cinderella. But remember! You must leave at midnight. That
is when my spell ends. Your coach will turn back into a pumpkin and the horses
will become mice again. You will be dressed in rags and wearing clogs instead
of these glass slippers! Do you understand?” Cinderella smiled and said, “Yes,
I understand!”
Cinderella
had a wonderful time at the ball until she heard the first stroke of midnight!
She remembered what the fairy had said, and without a word of goodbye she
slipped from the Prince’s arms and ran down the steps. As she ran she lost one
of her slippers, but not for a moment did she dream of stopping to pick it up!
If the last stroke of midnight were to sound... oh... what a disaster that would
be! Out she fled and vanished into the night.
The
Prince, who was now madly in love with her, picked up the slipper and said to
his ministers, “Go and search everywhere for the girl whose foot this slipper
fits. I will never be content until I find her!” So the ministers tried the
slipper on the foot of every girl in the land until only Cinderella was left.
“That
awful untidy girl simply cannot have been at the ball,” snapped the stepmother.
“Tell the Prince he ought to marry one of my two daughters! Can't you see how
ugly Cinderella is?”
But,
to everyone’s amazement, the shoe fitted perfectly.
Suddenly
the fairy appeared and waved her magic wand. In a flash, Cinderella appeared in
a splendid dress, shining with youth and beauty. Her stepmother and stepsisters
gaped at her in amazement, and the ministers said, “Come with us Cinderella!
The Prince is waiting for you.“
So
Cinderella married the Prince and lived happily ever. As for the cat, he just
said “Miaow!”
Selasa, 26 Juni 2012
BLINK - What Makes You Beautiful
Ini dia Girlband indonesia yang punya suara" keren ..
BLINK
( Ashilla Zahrantiara, Ify Alyssa Saufika Umari, Sivia Azizah, Agatha Pricilla, Febby Rastanty )
Lets enjoy
Blink disini ngecover lagu What Makes You Beautiful . . . .
moga aja pada suka ...
Jumat, 15 Juni 2012
Coconut song (BRAIN GYM)
conditioning tugas TEFL 2
(M.R.)
hehe.. lucu juga lo diperhatiin ..
:p wkwkkkkkkkk...
Selasa, 05 Juni 2012
Rapunzel
Rapunzel
( Grimm
Brothers )
A
long time ago, a husband and wife lived happily in a cottage at the edge of a
wood. But one day the wife fell ill. She could eat nothing and grew thinner and
thinner. The only thing that could cure her, she believed, was a strange herb
that grew in the beautiful garden next to their cottage. She begged her husband
to find a way into the garden and steal some of this herb, which was called
rapunzel.
Now
this garden belonged to a wicked witch, who used it to grow herbs for her
spells.
One
day, she caught the husband creeping into her garden. When he told her what he
had come for, the witch gave him some rapunzel, but she made him promise to
give her their first-born child in return. The husband agreed, thinking that
the witch would soon forget the promise. He took the rapunzel back to his wife,
who felt better as soon as she had eaten it.
A
year later, a baby girl was born and the witch did come and take her away. She
told the couple they would be able to see their daughter in the garden behind
their house. Over the years they were able to watch her grow up into a
beautiful child, with long fair hair. The witch called her Rapunzel after the
plant her father had come to take.
When
she was twelve years old, the witch decided to lock Rapunzel up in a high tower
in case she tried to run away. The tower had no door or staircase, but Rapunzel
was quite happy up there as she could sit at the window watching the life of
the forest and talking to the birds. Yet sometimes she would sigh, for she
longed to be back in the beautiful garden where she could run and skip in the
sunshine. Then she would sing to cheer herself up.
Each
day, the witch came to see her, bringing fresh food. She would stand at the
bottom of the tower and call out,
"Rapunzel,
Rapunzel, let down your long hair."
Rapunzel,
whose long golden hair was plaited, would twist it round one of the bars and
drop it out of the window, and the witch would climb up it. When she left,
Rapunzel would let down her golden hair again, and the witch would slide nimbly
down to the ground. One day, the king's son was riding through the forest when
he heard Rapunzel singing. Mystified, he rode to the tower, but could see no
door, so could not understand how anyone could be there. He decided to stay and
watch the tower and listen to the singing. After a while the witch came along
and the prince watched her carefully. ° his amazement, as she called out,
"Rapunzel,
Rapunzel, let down your long hair," a long golden plait of hair fell
almost to the ground.
The
prince saw the witch climb up the hair and disappear through the window, and he
made up his mind he would wait until she had gone and see if he could do the
same.
So
after the witch had gone, he stood where the witch had been and called,
"Rapunzel,
Rapunzel, let down your long hair."
When
the golden plait came tumbling down,he
climbed up as the witch had done and found to his astonishment the most
beautiful girl he had ever seen. They talked for a long time and then the
prince left, promising to come again. Rapunzel looked forward to his visits,
for she had been lonely. He told her all about the world outside her tower, and
they fell deeply in love.
One
day Rapunzel said to the witch, "Why is it when you climb up my hair you
are so heavy? The handsome prince who comes is much lighter than you." At
this, the witch flew into a rage and took Rapunzel out of the tower and led her
into the forest to a lonely spot and told her she must stay there without food
or shelter. The witch cut off Rapunzel's hair and then hurried back to the
tower with the long plait of golden hair.
That
evening when the prince came by, he called out as usual,
"Rapunzel,
Rapunzel, let down your long hair."
The
witch, who had secured the plait of golden hair inside the window, threw it
down. The prince climbed up eagerly, only to be confronted with the wicked
witch. "Aha," she cackled, "so you are the visitor who has been
coming to see my little Rapunzel. I will make sure you won't see her
again," and she tried to scratch out his eyes.
The
prince jumped out of the high window, but was not killed for he landed in a
clump of thorny bushes. His face, however, was badly scratched and his eyes
hurt so that he could not see, and he stumbled off blindly into the forest.
After
several days of wandering and suffering, he heard a voice singing. Following
the sound. He drew closer and realized he had found Rapunzel, who was singing
as she worked to make a home for herself in the forest. He ran towards her,
calling her name, and she came and kissed him. As she did so, his eyes were
healed and he could see again.
The prince took Rapunzel to his father's palace.
Where he told his story. Rapunzel was reunited with her parents who were
overjoyed to see their daughter again. And a proclamation was made banning the
witch from the kingdom. Then a grand wedding took place. Rapunzel married the
prince and lived with him for many years. As for the witch. she was never seen
again.
ulie_catatan usang (01)
2012/06/05 .. a half past ten p.m.
setting : my home (sundai)
STKIP tempat ku menuntut ilmu sekarang .. dan tak terasa udah hmpir 3 tahun ku disana.
bertemu dengan orang-orang biasa tapi mengagumkan, dengan karakter yang beraneka ragam,
orang-orang yg membuat ku tersadar bukan tentang arti hidup,tapi tentang bagaimana menikmati hidup ..
STKIP sesuatu yang membuat jauh dengan bagian hidup.
Mama
Abah
Sesuatu yang berarti ..
STKIP harus sendiri .. meskipun tak sepenuhnya dapat dikatakan sndiri .. masih ada kucing jalan dan boneka usang yang menemani .. ^_^
STKIP tempat beberapa orang berharap untuk jadi lebih baik kelak , namun ku tak pernah berharap demikian ..
kadang terlintas suatu hal yang salah disini .. sesuatu yang percuma dan tak berguna saat nanti ..
Entahlah, mungkin suatu saat ini yang paling berguna. HOPE
STKIP tempat yang tak jauh dri tempat ku berada .. saat ku memikirkannya ingin rasanya pergi jauh menghindarimu.. pergi ketempat dimana aku berasal.. tapi, pada saat ku jauh, terpikir harus kembali .. karna ini baru awal.
ini baru di mulai dan musuh belum menyerang.
Terbesit tanya
Apakah karena disana ada KAMU, DIA atau MEREKA ..
tak ada yang tau apa sesungguhnya .. bahkan tulisan ini pun tak tau, hnya bisa diam menatap matamu saat membacanya..
*Bungkus_Kacang...
setting : my home (sundai)
STKIP tempat ku menuntut ilmu sekarang .. dan tak terasa udah hmpir 3 tahun ku disana.
bertemu dengan orang-orang biasa tapi mengagumkan, dengan karakter yang beraneka ragam,
orang-orang yg membuat ku tersadar bukan tentang arti hidup,tapi tentang bagaimana menikmati hidup ..
STKIP sesuatu yang membuat jauh dengan bagian hidup.
Mama
Abah
Sesuatu yang berarti ..
STKIP harus sendiri .. meskipun tak sepenuhnya dapat dikatakan sndiri .. masih ada kucing jalan dan boneka usang yang menemani .. ^_^
STKIP tempat beberapa orang berharap untuk jadi lebih baik kelak , namun ku tak pernah berharap demikian ..
kadang terlintas suatu hal yang salah disini .. sesuatu yang percuma dan tak berguna saat nanti ..
Entahlah, mungkin suatu saat ini yang paling berguna. HOPE
STKIP tempat yang tak jauh dri tempat ku berada .. saat ku memikirkannya ingin rasanya pergi jauh menghindarimu.. pergi ketempat dimana aku berasal.. tapi, pada saat ku jauh, terpikir harus kembali .. karna ini baru awal.
ini baru di mulai dan musuh belum menyerang.
Terbesit tanya
Apakah karena disana ada KAMU, DIA atau MEREKA ..
tak ada yang tau apa sesungguhnya .. bahkan tulisan ini pun tak tau, hnya bisa diam menatap matamu saat membacanya..
*Bungkus_Kacang...
Minggu, 27 Mei 2012
Time is Running Out
Febri - Indonesian Idol 2012
Muse
- Time Is Running Out -
I think I'm drowning
Asphyxiated
I wanna break this spell
That you've created
You're something beautiful
A contradiction
I wanna play the game
I want the friction
You will be the death of me
You will be the death of me
Bury it
I won't let you bury it
I won't let you smother it
I won't let you murder it
Our time is running out
Our time is running out
You can't push it underground
You can't stop it screaming out
I wanted freedom
Bound and restricted
I tried to give you up
But I'm addicted
Now that you know I'm trapped sense of elation
You'd never dream of
Breaking this fixation
You will squeeze the life out of me
Bury it
I won't let you bury it
I won't let you smother it
I won't let you murder it
Our time is running out
Our time is running out
You can't push it underground
You can't stop it screaming out
How did it come to this?
Oh
You will suck the life out of me
Bury it
I won't let you bury it
I won't let you smother it
I won't let you murder it
Our time is running out
Our time is running out
You can't push it underground
You can't stop it screaming out
How did it come to this?
Oh
Rabu, 23 Mei 2012
Cara Membaca Resep
Resep dapat diartikan
sebagai Permintaan Tertulis dari seorang Dokter maupun Dokter Hewan terhadap
sejumlah Obat atau Alat Kesehatan kepada seorang Apoteker di Apotek.
Lalu bagaimana kita, sebagai orang awam dapat membacanya? Mari kita lihat contoh Resep Dokter dibawah ini.
Keterangan gambar :
1. Sebuah Resep yang Lengkap diantaranya Harus Mencantumkan Nama Dokter dan Alamat Prakteknya, seperti terlihat dibagian atas Resep ini.
2. Harus menyertakan Tanda R/ di resepnya. Tanda R/ ini singkatan dari Bahasa Latin yakni Recipe artinya Ambilah.
3. Di bagian R/ yang pertama terlihat ada beberapa obat dalam satu R/. Sudah bisa ditebak, bahwa Obat ini akan diracik. Obat yang terdapat didalam R/ yang pertama terdiri dari : CTM, Efedrin, Aminophyline, Laktas Calsium, Glyceril guaicolate. Jumlah Miligram (mg) atau Tablet (tab) disamping obat, adalah jumlah obat yang dibutuhkan.
4. Masih diresep R/ pertama, ada perintah Cara Pembuatan dengan kata-kata seperti ini : " m.f. pulv. dtd No. XC da in caps". Ini adalah singkatan dalam Bahasa Latin yakni "Misce Fac Pulvis Da Tales Dosis Numero XC, Da In Capsule".
m.f = Misce Fac = Buatlah
pulv = Pulvis = Serbuk
dtd = Da Tales Dosis = Sesuai Dosis
No. XC = Nomero XC = Banyaknya 90
da in caps = Da In Capsule = Buat dalam bentuk Kapsul
5. Masih di R/ yang pertama. Tertulis "S. 3 dd caps I". Ini dapat diartikan : Signa Tre De Die Capsule Uno. Artinya : Tandailah 3 Kali Sehari Satu Kapsul.
6. Beralih di R/ yang kedua. Tertulis "Salbutamol 2mg tab No VL". Artinya : Obat Salbutamol 2mg Berbentuk Tablet Sebanyak 45 Tablet. Setelah itu tertulis juga : "S. 3 dd ½", artinya "Pakailah Salbutamol 2mg itu, 3 kali sehari 1/2 Tablet sekali minumnya"
7. Beralih ke R/ yang ke tiga. Tertulis "Interhistin tab No XXX". Sama dengan R/ yang kedua, Obat Interhistin diminta sejumlah 30 tablet. Dan dibawahnya tertulis aturan pakainya : "S. 2 dd 1", artinya Minumlah 2 Kali sehari masing-masing 1 tablet.
8. Masuk ke R/ ke empat. Disana tertulis "OBH Syr fl. I". Bahasa latinnya : "OBH Sirup Flesh Uno". Artinya : "OBH Sirup sebanyak 1 Botol. Dibawahnya tertulis aturan pakai nya "S. 3 dd C I". Bahasa Latinnya : "Signa Thre De Die Cochlear Uno". Artinya : "Minum OBH Sirup 3 Kali Sehari Satu Sendok Makan".
9. Setelah pembahasan semua jumlah obat, tidak kalah pentingnya, bahwa Nama Pasien, Umur dan Alamat. Jangan terima jika resep bila Nama Pasien Anda tidak jelas atau lengkap (Bagi Petugas Apotek).
10. No. RM = Nomer Rekam Medik. Artinya Pasien Tn Sodikin sedang menjalani Rawat Inap di RSAL Mintohardjo.
Demikian postingan untuk berbagi, Bagaimana Cara Membaca Resep Dari Dokter. Semoga bagi kita yang sedang sakit dan mendapat Resep dokter ini, dapat tahu gambaran dalam membacanya.
Langganan:
Postingan (Atom)